Harmonyfm -Jakarta, PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten sukses meraih tiga penghargaan sekaligus dalam ajang perdana Bina Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Award 2024 di Jakarta, Sabtu (29/06/24).
Ketiga penghargaan tersebut yakni kategori Perusahaan Pembina (Gold), Perusahaan Pendamping (Gold), dan Program UKM (Usaha Kecil Menengah) dan IKM (Industri Kecil Menengah) Binaan (Gold).
Bina UMKM Award 2024 merupakan apresiasi kepada perusahaan atau lembaga yang berkontribusi dan ikut berperan aktif dalam proses pengembangan UMKM dan IKM lewat pembinaan dan kemitraan menuju UMKM Naik Kelas. Acara ini diselenggarakan oleh CFCD Foundation, didukung oleh Kementerian Perindustrian dan Kementerian Koperasi dan UKM.
Penghargaan ini diberikan kepada PLN UID Banten yang dinilai telah berkontribusi dan ikut berperan dalam mendukung pengembangan UMKM di Indonesia.
General Manager PLN UID Banten Abdul Mukhlis menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang terima.
“Penghargaan ini menjadi kebanggaan bagi PLN UID Banten, sekaligus menjadi penyemangat bagi kami untuk terus berupaya mengembangkan UMKM untuk memperluas lapangan kerja serta memperkuat struktur perekonomian,” ungkap Abdul Mukhlis.
UMKM Binaan PLN Banten yang mengikuti ajang Bina UMKM Award 2024 adalah Rinara Batik. Rinara Batik memproduksi batik ciri khas Kota Cilegon dengan kualitas premium yang sudah berdiri sejak 2011. Tidak hanya memproduksi kain batik untuk di jual Rinara Batik bersama PLN Banten juga memiliki program kawasan batik, dimana pada program ini dilaksanakan pelatihan membuat batik secara gratis untuk masyarakat umum. Masyarakat yang ikut serta dalam program ini akan dilatih membuat batik dengan berbagai motif diantaranya, batik cap, batik shibori dan batik smoke khas Kota Cilegon.
Pendiri Rinara Batik Rina Rahmayanti menyampaikan rasa syukur dan terima kasih karena mendapatkan penghargaan dari Bina UMKM Award 2024 dengan kategori Gold.
“Alhamdulillah dengan saya mendapatkan penghargaan ini menjadi semangat saya untuk terus melestarikan batik ciri khas Kota Cilegon, dan berharap Rinara Batik dapat di kenal di seluruh Indonesia, serta berkomitmen untuk terus melanjutkan program kawasan batik untuk dapat berbagi ilmu tentang cara membuat batik ke seluruh masyakarat di Kota Cilegon maupun di luar Kota Cilegon,” ungkap Rina Rahmayanti. (Rls/Ssk).
