Harmonyfm -Tangerang, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jabodebek dan Banten akan membuka kantor di provinsi Banten yang akan mengkoordinir kegiatan OJK di wilayah Provinsi Banten Keseluruhan. Hal itu di ungkapkan Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Jabodebek dan Provinsi Banten Roberto Akyuwen, Selasa (20/08/24).
“Sesuai dengan arahan Pimpinan dan keputusan pimpinan, kita sedang mempersiapkan pembukaan kantor OJK Provinsi Banten, kita akan namakan Kantor OJK Serang, singkatan kerennya KOSE,” ungkapnya.
Sementara ini gedung kantor OJK masih sewa, tempatnya ada di Jl. Letnan Jidun, Kavling Brimob, Kelurahan Lontar Baru, Kecamatan Serang, Kota Serang Banten.
“Mudah-mudahan kalau tidak ada kendala-kendala khusus, kita akan mulai beroperasi per 1 Desember 2024,” ujar Roberto.
“Kantor OJK disana (Serang) akan menjadi kantor OJK setingkat direktur, jadi tetap akan berada di bawah koordinasi KOJT,” imbuhnya.
Roberto mengatakan saat ini pihaknya masih mempersiapkan kantor tersebut, dari pemenuhan infrastruktur dasar, penyediaan gedung, dan infrastruktur pelengkapnya seperti IT, logistik.
“Kita akan menyediakan kendaraan dinas, termasuk pemenuhan infrastruktur, kemudian akan menyediakan rumah jabatan bagi pimpinan kantornya, kita juga akan mengisi sumber daya manusianya, saat ini sedang diidentifikasi, serta akan menyediakan anggaran untuk kegiatan operasionalnya,” katanya.
Untuk Kantor OJK Serang ini, Roberto menjelaskan bahwa gedung tersebut memiliki empat lantai, dan ada dua gedung kiri kanan yang di sewa dua-duanya. Kemudian di sebelahnya ada tanah kosong sekitar 400 m² yang akan di sewa juga untuk tempat parkir.
“Sebenarnya di bawah ada basement tapi hanya muat sekitar 8 mobil jad kami sewa lahan kosong di sebelah gedung untuk tempat parkir, kita sudah sewa gedung ini sampai 5 tahun langsung,” jelas Roberto.
Saat ditanya terkait apakah akan membangun kantor sendiri, Roberto mengaku bahwa Pj Gubernur Banten pernah menawarkan OJK untuk membangun kantornya di Kawasan Pusat Pemerintah Provinsi Banten (KP3B).
“Pak Pj Gubernur pernah mengatakan bahwa beliau bisa menyediakan tempat atau kantor OJK di KP3B, tapi kita putuskan untuk menyewa dulu, mungkin kita akan manfaatkan tawaran pak Pj di tahun-tahun ke depannya, karena untuk anggarannya belum kita bahas” tutup Roberto. (Ssk)
