Harmonyfm- Serang, Pengurus Pusat Ikatan Alumni Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (IKA Untirta) periode 2024-2029 resmi dilantik pada Sabtu (22/2/2025) di Hotel Horison Ratu Ultimate, Serang.
Acara ini dihadiri oleh Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, tokoh masyarakat Banten KH Embay Mulya Syarief, serta perwakilan dari berbagai universitas.
Ketua Umum IKA Untirta, Lamhot Sinaga, menegaskan komitmen organisasi untuk mendukung kemajuan pendidikan dan pemberdayaan alumni. Salah satu program unggulan yang telah berjalan adalah pemberian beasiswa BRIN kepada 31 mahasiswa dari berbagai fakultas.
“Kami telah menginisiasi program beasiswa BRIN untuk mahasiswa. Selain itu, kami juga berupaya membangun kolaborasi dengan berbagai pihak, termasuk Kementerian UMKM, guna menciptakan sinergi dalam pemberdayaan alumni, terutama terkait dengan peluang UMKM dalam sektor pertambangan,” ujar Lamhot Sinaga.
Dalam kesempatan tersebut, dilakukan penyerahan simbolis beasiswa BRIN serta peluncuran aplikasi yang akan mendukung integrasi alumni dalam berbagai bidang.
Rektor Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Fatah Sulaiman, memberikan apresiasi atas kiprah IKA Untirta dan optimis bahwa kehadiran alumni akan membawa Untirta menuju masa depan yang lebih cerah.
“Saat meresmikan gedung baru, Presiden Jokowi pernah menyampaikan bahwa Untirta harus menjadi menara air, artinya kehadirannya harus memberikan manfaat bagi masyarakat. Kini, Untirta telah berkembang ke level nasional bahkan internasional. Selamat kepada pengurus yang telah dilantik, semoga dapat berkontribusi bagi kemajuan almamater,” kata Fatah Sulaiman.
Sementara itu Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menyoroti pentingnya transformasi pola pikir dalam pengelolaan UMKM.
“Kami ingin mengubah perspektif terhadap UMKM agar tidak sekadar dianggap sebagai bagian dari CSR, tetapi sebagai sektor yang memiliki peran strategis dalam perekonomian nasional,” ujarnya.
Ia menambahkan bahwa dengan adanya UU Minerba, pelaku UMKM kini memiliki kesempatan lebih besar untuk terlibat dalam industri pertambangan. (Ssk)