Harmonyfm -Serang, Perumahan Harmony Residence menggelar akad kredit massal 104 rumah KPR bersubsidi BTN secara serentak, pada Senin (25/06/24).
Acara akad massal yang di selenggarakan di Harmony Residence ini dihadiri oleh Ketua DPD REI Banten yang juga merupakan Komisaris Harmony Residence Group Roni Hadiriyanto Adali, hadir juga Division Head Subsidized Mortgage Division BTN Budi Permana beserta jajarannya dan ratusan konsumen yang akan melakukan akad kredit.
Komisaris Harmony Residence Group Roni Hadiriyanto Adali mengatakan hari ini telah melakukan akad kredit sebanyak 104 konsumen. “Saya ucapkan selamat kepada 104 konsumen yang melakukan akad kredit hari ini, dan tentunya harmony residence sendiri akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas, baik bangunan maupun lingkungan perumahannya yang ramah lingkungan,” kata Roni.
Roni juga menjelaskan luas lahan daripada Harmony Residence 3 ini sekitar 60 hektar, tapi proses secara bertahap, kemungkinan nanti bisa sampai 90 hektar.
“Tahap awal ini kita baru menggunakan lahan seluas 10 hektar dulu, kalau di bangun rumah bisa mencapai 1000 unit untuk 10 hektar ini. Untuk saat ini yang sudah terbangun kurang lebih 300 unit dengan tipe bangunan 36 x 60 dengan dua kamar,” jelasnya.
Selain akad kredit massal, Roni juga mengatakan acara akad ini dirangkaikan dengan adanya penanaman pohon, karena REI Banten dan perumahan Harmony Residence ini mendukung program penanaman pohon satu juta REI dari program REI.
“Harmony Residence ini nanti akan menjadi suatu perumahan yang mempunyai nilai dan tentunya berwawasan hijau, ini sesuai dengan program dari DPP REI juga yang harus menghijaukan perumahan-perumahan yang ada di Banten, oleh karenanya di hari ini selain akad kredit massal.kita juga melakukan penanaman pohon,” terang Roni.
Sementara Division Head Subsidized Mortgage Division BTN Budi Permana mengungkapkan bahwa kegiatan hari ini merupakan bukti dan wujud bagaimana BTN terus mendorong kesejahteraan masyarakat melalui kepemilikan rumah.
“Jadi saya pikir akad kredit massal ini adalah kegiatan yang luar biasa, dan saya lihat juga memang kualitas bangunan untuk Harmony Residence 3 ini juga luar biasa, dan ini merupakan keuntungan lebih yang diberikan,” ungkap Budi.
“Harusnya masyarakat juga bisa bersyukur, dan kita harapkan semakin banyak kita juga melakukan kegiatan yang sama maka backlog perumahan bisa terus turun dan kita bisa buat Zero backlog pada tahun 2045 nanti,” imbuhnya.
Budi juga berpesan kepada masyarakat atau konsumen yang sudah memiliki rumah agar memanfaatkan dengan benar apa yang sudah dimiliki, karena bantuan dari pemerintah ini tidak semua dapat, ditambah dengan kuota FLPP yang semakin sedikit.
“Karena memang sangat terbatas, fasilitas yang sudah di dapat harus di manfaatkan dengan benar karena masih sangat banyak keluarga yang belum memiliki rumah, masih ada sekitar 9,9 juta keluarga sehingga program bantuan dari pemerintah ini harus benar-benar dimanfaatkan,” pesannya.
Selain itu, lanjut Budi, masyarakat yang sudah menikmati fasilitas ini wajib menjaga dan menempati rumahnya, tidak boleh dipindah tangankan, dan harus tertib membayar kewajibannya.
“Jadi Ini yang diharapkan, karena masih banyak teman-teman, saudara-saudara masyarakat yang belum punya rumah, sayang kalau memang dibeli, dikasih fasilitas tapi tidak dimanfaatkan, sedangkan program pemerintah ini sangat terbatas, saya berharap program ini bisa langsung kita berikan ke masyarakat yang tepat sasaran,” tandas Budi. (Ssk).
