Harmonyfm-Serang, Pemerintah Kota (Pemkot) Serang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dispendbud) Kota Serang sukses menggelar lomba kreatif bagi para pendidik, yaitu Lomba Membuat Alat Peraga dalam Pembelajaran dan Lomba Membuat Rencana Pembelajaran Mendalam (RPP) untuk tingkat PAUD, SD, dan SMP.
Acara yang bertujuan untuk mendorong inovasi dan kreativitas guru ini diselenggarakan di Hotel Flamingo pada Kamis, 24 Oktober 2025.
Kepala Dinas Dispendbud Kota Serang, Ahmad Nuri, secara langsung membuka acara tersebut dan menegaskan komitmen Pemkot Serang untuk memberikan dukungan penuh bagi setiap inisiatif yang memajukan pendidikan.
“Asalkan bermanfaat bagi pendidikan di Kota Serang, kreativitas dan inovasi dari bapak/ibu kepala sekolah dan dewan guru, akan saya support. Jadi jangan khawatir,” ungkap Ahmad Nuri, memberikan semangat kepada para peserta.
Ia berharap kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas proses belajar-mengajar di Kota Serang dan menjadi wadah bagi guru untuk terus berinovasi serta berbagi pengalaman strategis.
Kebahagiaan terpancar dari Kepala Sekolah TKIT Asmaul Husna, Fitri Andriyani, atas prestasi yang diraih oleh salah satu gurunya, Nia Kurniasih, yang berhasil menyabet gelar Juara I Lomba Membuat RPP Pembelajaran Mendalam tingkat Kota Serang.
Fitri mengapresiasi tinggi kegiatan yang diinisiasi oleh Dispendbud ini. Menurutnya, lomba ini sangat efektif mendorong guru merancang strategi pembelajaran yang lebih efektif dan efisien.
“Mudah-mudahan kegiatan seperti ini dapat terus berlangsung, guna menghasilkan ragam dan bentuk pembelajaran strategis yang efektif dan efisien,” harapnya.
Kegembiraan atas pencapaian Nia Kurniasih juga diungkapkan oleh perwakilan Wali Murid dari tingkat PAUD, Wicka Yunita Dwi Utami, usai penganugerahan sertifikat. Ia menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Dispendbud Kota Serang dan seluruh stakeholder yang telah menyukseskan acara tersebut.
Wicka menggambarkan Nia sebagai sosok guru yang “Cerdas, smart, dan juga memiliki talenta yang mumpuni dalam mendidik, mengkondisikan murid-murid,”. Ia menambahkan bahwa capaian ini menjadi kebahagiaan yang mendalam bagi para wali murid.
“Semoga pencapaian ini, dapat terus dipertahankan dan kreativitas dan inovasi dalam pembuatan perencanaan pembelajaran Mendalam dapat terus ditingkatkan (upgrade),” harap Wicka mewakili suara orang tua murid.
Lomba yang diikuti oleh guru-guru se-Kota Serang ini terbagi menjadi dua jenis, yakni Lomba Membuat Perencanaan Pembelajaran Mendalam dan Lomba Membuat Alat Peraga Pembelajaran.
Kedua jenis lomba ini diharapkan dapat menjadi pemicu bagi para pendidik untuk terus menghadirkan metode pengajaran yang inovatif dan relevan.(ssk)







