Harmony FM Serang – Dengan berbahan beras dan gula aren asli buatan Banten, Chef Ranu perkenalkan produk unggulan baru makanan khas Banten yaitu kue beras bakar wijen yang dibuat dengan tampilan cantik dan rasa yang enak.
“Hari ini saya ingin memperkenalkan produk baru makanan yang bisa menjadi makanan khas Banten yaitu kue beras bakar wijen, kue ini saya buat dengan mengkolaborasikan gula aren dan beras Cimanuk yang juga merupakan produk unggulan dari Banten,” ungkap Chef Ranu saat ditemui di sela pelatihan pembuatan kue beras bakar wijen, Selasa (24/05/22)
Chef Ranu juga mengatakan konsep dari kue beras bakar wijen ini adalah bukan kue musiman, tapi kue yang bisa dikonsumsi setiap hari sebagai pendamping saat minum kopi ataupun teh.
“Selama ini cookies dianggap sebagai kue musiman yang biasanya banyak di saat mau lebaran atau natal, tapi untuk kue beras bakar wijen ini, tujuan saya adalah sebagai kue yang selalu ada buat temen ngopi atau teh, bukan sebagai kue musiman, dan itu konsep saya dalam membuat kue ini,” ujarnya
Untuk saat ini, lanjut Chef Ranu, kue beras bakar wijen baru diperkenalkan kepada komunitas ibu-ibu pelaku usaha, dia berharap dinas terkait bisa membantu menyosialisasikan kue ini sebagai produk baru makanan khas Banten.
“Mudah-mudahan nanti teman-teman dari dinas-dinas terkait bisa sosialisasikan kue beras bakar wijen ini ke delapan kabupaten/kota di Banten agar kue ini bisa cepat dikenal oleh masyarakat Banten khususnya dan masyarakat luar umumnya, dan Kota Serang saat ini jadi sentral kue beras bakar wijen ini,” imbuh Chef Ranu.
Chef Ranu juga menjelaskan bahwa dia memperkenalkan kue beras bakar wijen kepada komunitas ibu-ibu pelaku usaha supaya nanti para pelaku usaha bisa memproduksi sendiri kue ini. “Yang terpenting sih ingin memberdayakan masyarakat Banten agar bisa memproduksi kue beras bakar wijen ini dan memperkenalkannya ke seluruh wilayah Banten, dan sebagai trendsetter saya ingin pelaku usaha ini bisa ikut bergerak,” jelas Chef Ranu.
“Saya bisa informasikan bahwa kue ini sudah ada di beberapa toko pelaku usaha yang tidak asing untuk selalu mencoba mengembangkan kreasi baru di bidang kuliner, kalau untuk teman-teman yang baru mau atau berminat untuk menjadi pelaku usaha kuliner mereka harus urus izinnya dulu,” jelasnya
Chef Ranu juga mengatakan kue beras bakar wijen ini akan di-launching-kan awal bulan Juni di Hotel Wisata Baru Serang. “Awal Juni rencananya mau saya launching-kan berbarengan dengan acara food produk, di situ nanti akan banyak makanan-makanan Nusantara, dan saya juga akan me-launching-kan produk makanan baru Empal Bakar,” pungkasnya.
Alamsyah dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Banten mengungkapkan sangat mendukung adanya produk makanan baru kue beras bakar wijen ini dan akan membantu untuk menyosialisasikan kue ini ke delapan kabupaten/kota di Banten.
“Kita akan dukung ini karena produk baru makanan ini bisa jadi khas makanan Banten, kita akan mendorong dan menyosialisasikan ini di delapan Kabupaten/Kota di Banten dan kita akan membantu dalam pemasarannya dan juga pengemasannya agar lebih menarik,” ujar Alamsyah. (Ka)