Harmonyfm -Tangerang, Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia Banten menggelar kegiatan kompetisi QRIS Jelajah Indonesia yang bertema “Jelajah Indonesia Makin Praktis Pakai QRIS”, yang diselenggarakan di Kota Serang.
Opening kompetisi QRIS Jelajah Indonesia Banten yang digelar di halaman Masjid Al Adzhom, Kota Tangerang, Selasa (17/07/24) ini di hadiri oleh Kepala KPw BI Banten Ameriza A Moesa, Asda II Kota Tangerang Ruta Ireng Wicaksono, dan peserta kompetisi.
Kepala KPw BI Banten Ameriza M Moesa mengungkapkan kegiatan kompetisi QRIS Jelajah Indonesia ini adalah kegiatan nasional yang diselenggarakan di seluruh Indonesia. Dan untuk di Banten di fokuskan di Kota Tangerang.
“Kenapa kita memilih Kota Tangerang untuk QRIS Jelajah Indonesia ini karena kami ingin memberikan suatu showcasing kepada masyarakat bahwa kota yang kami pilih itu memang secara digital sudah siap, kita tahu bahwa Kota Tangerang ini salah satu kota yang memiliki indeks elektronifikasi transaksi pemda tertinggi, sekitar 98,3 persen, dan ini mencerminkan bahwa dorongan penerapan kebijakan digitalisasi di Kota Tangerang cukup berkembang, baik Digitalisasi di lingkungan masyarakat dan pelaku usaha maupun di lingkungan Pemda juga, hal ini terlihat dengan penggunaan pembayaran kanal-kanal digital untuk bayar pajak dan retribusi cukup meningkat dan jumlahnya besar, sehingga kami pilih disini ini untuk starting point, agar bisa menggugah kepada Pemda yang lain bahwa Kota Tangerang siap, yang lainnya kami tunggu,” ungkap Ameriza.
Ameriza juga mengatakan tujuan penyelenggaraan program ini adalah yang pertama untuk memperkuat ekosistem sistem pembayaran melalui perluasan akseptasi pembayaran digital, yang kedua meningkatkan literasi masyarakat mengenai kebijakan sistem pembayaran Bank Indonesia, yang ketiga mendorong peningkatan volume transaksi dan pengguna QRIS, khususnya di Provinsi Banten, dan yang keempat Meningkatkan keberdayaan masyarakat dalam pemanfaatan sistem pembayaran.
“Melalui kegiatan ini diharapkan transaksi QRIS di manapun, di Indonesia semakin meningkat, baik dari sisi volume maupun dari nilai transaksinya. Pengguna QRIS di Banten per Mei 2024 telah mencapai 2,67 juta orang dan merupakan peringkat 5 terbanyak di Indonesia. Sementara jika dilihat dari volume transaksinya, sepanjang tahun 2024 hingga bulan Mei, masyarakat Banten melakukan 174,97 juta kali transaksi dengan nominal mencapai 17,7 triliun Rupiah,” katanya.
“Transaksi QRIS tersebut dihasilkan di pedagang atau merchant QRIS di Tangerang yang jumlahnya mencapai 50 persen dari total merchant QRIS di Banten,” imbuh Ameriza.
Menurut Ameriza, dalam kompetisi QRIS Jelajah Indonesia ini, diikuti oleh 13 orang peserta yang akan di bagi menjadi 5 kelompok, peserta dari Perbankan, Mahasiswa, Guru, yang merupakan generasi Millennial dan generasi Z. Sedang race dilaksanakan di empat lokasi, yaitu Masjid Al Adzhom, Pasar Anyar Kota Tangerang, RANS Nusantara Hebat, dan Bandara Internasional Soekarno Hatta.
“Para peserta akan menjalankan serangkaian misi edukasi kepada Masyarakat mengenai inisiatif dan kebijakan Bank Indonesia di bidang sistem pembayaran,” terangnya.
Sementara Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kota Tangerang, Ruta Ireng Wicaksono, menyambut baik program dari BI Banten yang melakukan kegiatan QRIS Jelajah Indonesia, karena di tengah-tengah meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kota Tangerang, terutama semua pelayanan yang akan melayani masyarakat, salah satunya digitallisasi.
“Supaya pelayanan yang diberikan itu lebih efektif dan cepat sehingga salah satunya dalam transaksi elektronik ini, kita juga mendukung, karena di kota Tangerang juga layanan yang sifatnya PBB, retrjbusi, kita juga sedang gencar-gencarnya melakukan kampanye untuk dilakukan secara digital,” ujar Ruta.
“Dengan adanya program QRIS Jelajah Indonesia ini di mana selain mempromosikan penggunaan QRIS, kita juga memberikan edukasi terkait dengan ketahanan dan keamanan cyber, terutama penggunaan QRIS itu artinya sepadan, kita mempromosikan penggunaan QRISnya, kita juga memberikan edukasi Bagaimana supaya pelayanan dengan QRIS ini aman dan nyaman buat masyarakat,” tandas Ruta.
Untuk diketahui, QRIS Jelajah Indonesia merupakan bagian dari kegiatan edukasi digitalisasi pembayaran yang dilakukan dengan metode unconventional dalam bentuk race. (Ssk).