Harmonyfm-Tangerang, Direktur Distribusi PT PLN (Persero) Adi Priyanto kembali meninjau langsung kesiapan pasokan kelistrikan Provinsi Banten dengan mengunjungi Posko Siaga PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten yang ada di Kabupaten Serang, Kota Serang, hingga Kota Cilegon. Upaya ini dilakukan untuk memastikan perayaan puncak malam Tahun Baru 2024 berjalan lancar dengan pasokan listrik andal. Minggu (31/12/23).
Adapun posko siaga yang dikunjungi adalah posko siaga PT PLN (Persero) Unit Layanan Pelanggan (ULP) Cikande, PLN ULP Serang, dan PLN ULP Cilegon. Tak hanya posko siaga, Adi Priyanto juga memerika kesiapan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di beberapa titik, salah satunya adalah SPKLU yang berada di kantor PLN ULP Cikande. Tinjauan SPKLU ini dilakukan untuk menunjang kenyamanan masyarakat pengguna _electric vehicle_ (EV) ketika berpergian saat libur tahun baru.
Dalam tinjauannya Adi Priyanto meminta seluruh petugas siaga PLN UID Banten untuk mengamankan pasokan listrik khususnya di beberapa lokasi yang dipadati masyarakat saat perayaan malam tahun baru. Adi Priyanto menegaskan bahwa petugas harus harus _all out_ dan rutin memantau sistem kelistrikan dari waktu ke waktu.
“Keandalan pasokan listrik harus dijaga agar pelanggan merasa nyaman baik mereka yang berada di rumah maupun di tempat-tempat umum ketika merayakan malam pergantian tahun. Kesiapan SPKLU juga harus dipantau agar masyarakat pengguna EV dapat terlayani dengan baik. Disisi lain petugas harus mengedepankan _Standard Operating Procedure_ (SOP) dan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) saat siaga,” ujar Adi Priyanto.
General Manager PLN UID Banten Abdul Mukhlis menegaskan bahwa kelistrikan Banten aman dan dalam kondisi andal saat siaga malam tahun baru. Ia menjelaskan terdapat 60 posko siaga, 1.368 orang personil, hingga peralatan pendukung danmaterial cadang dalam jumlah cukup. Terkait SPKLU, Abdul Mukhlis menjelaskan hingga saat ini terdapat 21 titik SPKLU yang telah beroperasi.
“Secara keseluruhan daya mampu pasok UID Banten sebesar 6.469 MW (_Megawatt_) sementara beban puncak sebesar 4.163 MW. Sehingga kapasitas cadangan daya sistem sebesar 2.306 MW atau setara 35.64%. Adapun SPKLU yang dikelola oleh PLN UID Banten tersebar di 21 titik lokasi mulai dari kantor PLN, pusat keramaian, hingga _rest area_,” terang Abdul Mukhlis.
Abdul Mukhlis menambahkan bahwa saat ini untuk mengecek titik-titik mana saja yang terdapat SPKLU, masyarakat dapat menggunakan aplikasi PLN Mobile tepatnya pada fitur _Electric Vehicle_ kemudian pilih SPKLU. (Rls/Ssk).