Harmonyfm -Serang, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) mengadakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan penandatanganan perjanjian kerjasama yang dilakukan oleh 5 perguruan tinggi di Banten, antara lain Untirta, UIN, UMN, Unsera, dan Unma Banten.
Dengan mengusung tema “Penyiaran Berintegritas Pemilu Berkualitas” yang di gelar di Aula Bappeda Banten, Rabu (11/10/23) dihadiri Pj Sekda Provinsi selama Virgojanti, Ketua Komisi I DPRD Banten Ahmad Jazuli Abdilah, perwakilan dari 5 universitas, dan peserta yang terdiri dari Lembaga Penyiaran, Organisasi Kepemudaan, dan perusahaan pers.
Katua KPID Banten Haris H Witharja mengungkapkan acara Raperda ini di gelar untuk meningkatkan pemahaman tentang siaran pemilu pada tahun 2024 perlu adanya aktivitas dari lembaga penyiaran agar dapat memberikan pendidikan politik bagi masyarakat dan juga dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas penyelenggaraan Pemilu.
“Rakerda hari ini kami gelar untuk mendapat semacam penguatan agar bisa lebih berkontribusi, memang televisi dan radio kerjanya lebih diam-diam tapi radio ini tidak hanya menyiarkan berita tapi menyiarkan hiburan juga yang tembus dari beberapa segmen,” ungkap Haris.
Haris juga mengatakan bahwa trust level masyarakat kepada lembaga penyiaran sekitar 52 persen (Televisi dan radio, sedangkan kepercayaan pada media sosial 20 persen dan berita-berita situs online lainnya sebesar 13 persen, media cetak hanya 4 persen, kemudian pada riset yang sama sumber informasi yang di percaya masyarakat terbesar adalah 34,7 persen sumber-sumber dari pemerintah maupun instansi. ” Jadi kepercayaan masyarakat kepada lembaga penyiaran sebesar 52 persen,” katanya.
Selain gelar rakerda, lanjut Haris, KPID juga melakukan penandatangan kerja sama denga universitas di Banten. Ada lima universitas yang melakukan penandatangan yaitu Untirta, UIN, UMN, Unsera, dan Unma Banten.
” Bentuk kerja sama kita dengan universitas ini bentuknya yang pertama mahasiswa nanti akan kita kasih tempat magang di KPID dan ini merupakan perwujudan kampus merdeka, yang kedua pelatihan bagi mahasiswa untuk menjadi tenaga pengawas dan mengetahui dunia pengawasan, yang ketiga KPID mengajar, keempat penelitian tentang penyiaran, dan yang kelima adalah desa binaan,” imbuh Haris.
Sementara Pj Sekda Banten Virgojanti mengapresiasi kegiatan Raperda dan kerja sama antara KPID Banten dengan lima Universitas di Banten, yang membahas tentang “Penyiaran Berintegritas Pemilu Berkualitas”.
” Mudah-mudahan melalui rakerda ini akan terjalin suatu sinergitas dan juga terjalin suatu pemahaman yang sama bagaimana bisa menghasilkan satu produk penyiaran yang berkualitas sesuai dengan tugas pokok fungsinya kpid sebagai lembaga penyiaran
mengahasilkan satu produk penyiaran yang berkualitas sesuai dengan tugas pokok fungsinya KPID sebagai lembaga penyiaran yang ada di berapa komisi yang memiliki kewenangan di bidang pengawasan terhadap lembaga penyelenggara penyiaran,” kata Virgo.
“Saya berharap mudah-mudahan ke depan nanti seluruh pelaku atau lembaga penyiaran dan provinsi Banten bisa lebih baik lagi bisa bersinergi bersama-sama banyak informasikan hal-hal yang positif ke depan dalam rangka memperkuat ketahanan daerah, juga karena tahun 2024 ini kita kan akan menghadapi pesta demokrasi sehingga kegiatan pesta demokrasi di Provinsi Banten bisa berjalan aman lancar dan terkendali,” tambahnya.
Virgo juga mengatakan bahwa sangat penting untuk mencegah adanya berita-berita hoax yang berkembang, yang tidak jelas siapa, apa, dan penanggung jawabnya dan sebagainya. ” Nah makanya melalui kegiatan rapat kerja daerah ini kita ingin bersama-sama menangkal upaya-upaya yang akan menyebarluaskan berita-berita tersebut,” ujarnya.
Sedangkan Dekan FISIP Untirta Prof. Dr. H. Ahmad Sihabudin mengucapkan terimakasih atas inisiasi kerja sama ini,karena mahasiswa butuh lapangan dan praktik bagaimana dunia penyiaran ini.
” Jadi intinya kami tentu sangat gembira atas kerja sama ini, karena kami bisa langsung praktekan, terutama di lakukan pada kegiatan belajar kampus merdeka, ini akan memberikan pengalaman bagi para mahasiswa,” tandas Prof Sihabudin. (Ssk).
