Harmonyfm-Serang, Dalam rangka memperingati HUT RI Ke-77, Rumah Sakit Sari Asih Serang bekerja sama dengan Bank Banten, Yayasan Amal Maksilofasial (YAM) dan BAZNAS Banten, menggelar operasi bibir celah dan lelangit (Bibir Sumbing), Kamis (18/08/22).
Direktur RS Sari Asih Serang dr. Yahmin Setiawan, MARS. mengatakan, Rumah Sakit Sari Asih Serang sangat senang dan bahagia bisa berkolaborasi bekerja sama dalam rangka memperingati HUT RI Ke-77 dengan menggelar kegiatan bakti sosial dalam bentuk operasi bibir sumbing atau bibir celah dan lelangit.
“Dari awal yang mendaftar ada sekitar 20 orang, dan dijadwalkan sekitar 14 orang, Alhamdulillah dari 14 orang itu sampai hari ini sudah 13 orang yang sudah di operasi, dan sisanya akan segera dioperasi juga, dari 14 pasien ini hampir semuanya balita” ungkap Yahmin
Menurut Yahmin, bibir sumbing itu bisa menimbulkan bukan hanya masalah fisik jasmani tapi juga masalah psikis dan psikologis, dengan mereka dioperasi selagi masih anak-anak balita maka secara fisik dan secara psikis serta psikologisnya akan baik.
“Buat kami Rumah sakit secara sangat terbuka untuk bekerjasama dan berkolaborasi dengan siapapun dalam rangka untuk meningkatkan kemanfaatan rumah sakit ini, bukan hanya secara profit tapi juga secara sosial karena rumah sakit ini punya misi dan juga sosial,” terang Yahmin
Sementara, Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin mengungkapkan bahwa Bank Banten sebagai Bank Pembangunan Daerah Provinsi Banten yang baru berusia 22 tahun nanti pada saat 4 Oktober diharapkan punya peran yang signifikan dalam membantu merealisasikan program-program Pemerintah Daerah Banten.
“Kali ini Bank Banten bersama dengan Rumah sakit Sari Asih, dengan YAM, dan juga dengan BAZNAS Banten ingin membantu agar generasi penerus Banten itu menjadi lebih sehat lagi diantaranya dengan melakukan operasi bibir sumbing atau bibir celah dan lelangit yang hari ini sudah dilakukan dalam rangka menyambut kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-77, nah ini salah satu bentuk peran kami untuk bisa bersama-sama pemerintah daerah membantu masyarakat, terutama di bidang kesehatan,” ungkap Agus
Bersama Yayasan Pegawai Bank Banten, lanjut Agus, karyawan-karyawan di Bank Banten dengan ikhlas memotong sebagian gajinya untuk zakat infaq shodaqoh, dan ini sudah berjalan selama satu tahun.
“Kita akan terus tingkatkan lagi, intinya bahwa kami ingin Bank Banten punya peran yang besar kepada Pemerintah Daerah, bersama-sama dengan komponen stakeholder yang ada di Provinsi Banten dan mudah-mudahan apa yang menjadi cita-cita kami untuk menciptakan sebuah ekosistem ekonomi Banten ini bisa terlaksana, dan bank Banten juga bisa menjadi tuan rumah di negerinya sendiri sehingga upaya untuk pembiayaan Pembangunan Daerah di Provinsi Banten ini,” tutup Agus
Sedangkan Ketua Yayasan Amal Maksilofasial drg. Santi mengatakan masalah penyebabnya bibir sumbing ini yang terbesar biasanya dari genetik, kemudian ada juga dari kandungan gizi yang kurang dari ibu hamil, bisa dari paparan zat kimia atau virus, bisa juga dari limbah. Beberapa hal tersebut yang bisa membuat gagalnya pembentukan pada hamil usia enam sampai tujuh minggu.
” Jadi kalau sebenarnya kita kan terbentuk bibir itu di usia 6-7 minggu, karena tidak ada zat yang mensupport sel-sel itu untuk tumbuh, akhirnya terjadilah celah dan bibir sumbing itu bukan penyakit kutukan, bukan penyakit azab, jadi kita tidak boleh mengucilkan anak yang memiliki bibir sumbing, itu juga bukan penyakit mental, jadi anak tersebut bisa tumbuh cerdas dan kita support mereka dengan perbaikan fisik dan kepercayaan diri mereka,” Jelas Santi.
Santi juga mengatakan dari 2018 YAM sudah melakukan operasi bibir sumbing sekitar 150 orang. ” Total yang sudah kita operasi ada 150 pasien, dan itu bekerja sama dengan RS Sari Asih,” katanya.
Wakil Ketua 1 Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas Banten Zaenal Abidin Syuja’i mengatakan sangat apresiasi atas kegiatan hari ini, dimana bis berkolaborasi dalam rangka mengentaskan kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan, tidak hanya melalui fisik tapi juga psikis.
” Kita sangat apresiasi dengan kegiatan hari ini, dan Insyaallah mudah-mudahan kedepannya kita terus bisa bekerja sama dengan bank Banten dan yang lainnya dalam hal kemanusiaan,” tandasnya. (Siska)