Harmomyfm-Serang, Pesta Mangan 2025: Festival Musik dan Kuliner hari ini, Jum’at (30/05/25) resmi dibuka dengan meriah, menandai komitmen Pemerintah Kota Serang dalam mempromosikan dan mengapresiasi pelaku ekonomi kreatif, khususnya di bidang kuliner.
Acara yang digelar di Alun-alun Barat Kota Serang ini akan berlangsung selama tiga hari, Jum’at-Minggu (30 Mei-01Juni 2025), untuk memberi pengalaman yang mengesankan. Pesta Mangan juga dikombinasikan dengan pertunjukkan musik dari sejumlah musisi nasional maupun lokal, social hub, dan aktivitas seru lainnya.
Wakil Walikota Serang, Nur Agis Aulia, menyampaikan apresiasi mendalam kepada panitia yang telah berkolaborasi mewujudkan acara ini.
“Pertama, saya mengapresiasi panitia yang telah berkolaborasi untuk mewujudkan Pesta Mangan 2025 ini. Yang paling penting, semoga ada dampak positif, karena ini sangat penting untuk bisa mempromosikan dan mengapresiasi pelaku ekonomi kreatif, khususnya kuliner,” ujar Agis saat ditemui di lokasi acara.
Ia menegaskan dukungan penuh pemerintah kota Serang terhadap kegiatan yang mampu mendorong pelaku UMKM untuk naik kelas.
“Saya mewakili dari Pemerintah Kota Serang, akan mendukung seluruh kegiatan yang mana itu bisa mendorong pelaku UMKM bisa naik kelas lagi, dan Pesta Mangan ini bisa jadi salah satu tempat untuk dijadikan pelaku UMKM khususnya kuliner bisa naik kelas,” tambahnya.
Wakil Walikota juga menyoroti potensi Pesta Mangan sebagai sarana promosi yang efektif. “Sangat mengapresiasi diadakan Pesta Mangan, karena ini bisa jadi salah satu sarana promosi, promosi kuliner Kota Serang maupun pelaku UMKM khususnya kuliner untuk bisa dikenal lebih luas lagi,” katanya.
“Tadi kan ada dari Cilegon ya, mungkin beberapa kabupaten/kota, bahkan ada dari Jakarta juga. Jadi ini salah satu tempat yang menarik untuk mengenalkan kuliner Kota Serang menasional bahkan global,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, Perindustrian, dan Perdagangan (Dinkopukmperindag) Kota Serang, Wahyu Nurjamil, menjelaskan bahwa acara ini merupakan bagian integral dari visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota Serang.
“Acara ini adalah bagian dari program visi misi Walikota dan Wakil Walikota Serang. Dan pada hari ini juga Pak Wakil hadir dalam rangka mendukung produk UMKM Kota Serang,” katanya.
Ia mencontohkan bagaimana Pesta Mangan menyambungkan subsistem ekonomi kreatif. “Ini adalah contoh bagaimana ekonomi kreatif itu bisa disambungkan persub sistemnya. Seperti ini kan ada event-nya, ada kulinernya ya, dan lain-lainnya,” ujarnya.
“Nah, ini adalah sebagai bagian dari kepedulian pemerintah daerah Kota Serang dalam mengangkat ekonomi lokal dari para pelaku UMKM di Kota Serang,” jelasnya.
Pesta Mangan 2025 sendiri menyajikan berbagai kuliner khas Banten dan Nusantara, mulai dari Sate Bandeng, Rabeg, Pecak Bandeng, hingga jajanan tradisional, menawarkan pengalaman festival yang lengkap dengan sajian makanan terbaik.
Total sekitar 88 tenant meramaikan festival ini, dengan prioritas utama bagi pelaku UMKM binaan Dinkopukmperindag Kota Serang.
“Ada yang dari Jakarta, ada yang dari Pandeglang, ada yang dari Cilegon ya, tapi yang kita utamakan itu dari Kota Serang, sebagai binaan Dinkopukmperindag Kota Serang,” terang Wahyu.
Selain sajian kuliner, lanjutnya, Pesta Mangan 2025 juga dimeriahkan oleh hiburan dari artis-artis nasional. “Bernadya akan tampil di hari pertama, disusul oleh Rumah Kaca di hari kedua, serta Vierratale, Perunggu dan Dangdut Racun di hari ketiga,” tambahnya.
Meskipun ini adalah kali pertama diselenggarakan, Dinkopukmperindag tidak mematok target khusus selain kesuksesan acara.
“Karena ini baru pertama kali kita lakukan, maka kita enggak ada target, sukses aja udah alhamdulillah gitu ya. Tapi setiap malam seperti biasa kita akan merekap pendapatan dari pelaku UMKM yang ada di Pesta Mangan ini,” ujar Wahyu.
Ia berharap Pesta Mangan dapat menjadi trademark Kota Serang dan menjadi event tahunan. “Mudah-mudahan nanti ke depannya melalui dorongan Pak Walikota dan Pak Wakil Walikota ini bisa menjadi trademark di Kota Serang, jadi event tahunan. Dan UMKM yang ikut di Pesta Mangan hasil kurasi, dan akan bergantian,” tutupnya. (ssk)