Harmonyfm-Serang, Mudik Lebaran merupakan momen istimewa bagi masyarakat Indonesia. Untuk memastikan perjalanan tetap nyaman, aman dan lancar, terutama bagi pemudik yang menggunakan kendaraan listrik, PLN UID Banten telah menyiapkan 163 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 91 lokasi strategis di jalur utama mudik. Selain itu, posko siaga didirikan di setiap SPKLU untuk memberikan kenyamanan tambahan bagi pemudik.
General Manager PLN UID Banten, Moch. Andy Adchaminoerdin (Andy Acha), menegaskan komitmen PLN dalam memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan. Dalam menghadapi lonjakan pemudik yang menggunakan kendaraan listrik, PLN telah mengambil langkah-langkah strategis untuk memastikan ketersediaan infrastruktur yang memadai. Dengan persiapan matang, koordinasi yang baik, serta dukungan lebih dari 1.300 personel di lapangan, PLN berharap pemudik dapat menikmati perjalanan dengan lebih tenang tanpa khawatir kehabisan daya di tengah perjalanan.
“Kami berupaya all out memastikan perjalanan mudik tahun ini berjalan lancar dan berkesan. Dengan kesiapan SPKLU dan fasilitas pendukung di posko, kami ingin pengguna kendaraan listrik merasa nyaman dan yakin bahwa perjalanan mereka akan tetap aman tanpa kendala pengisian daya,” ujar Andy Acha.
Posko siaga PLN UID Banten tidak hanya menyediakan fasilitas pengisian daya, tetapi juga tempat istirahat yang nyaman. Pemudik dapat beristirahat sejenak, menikmati minuman segar, dan melepas penat sebelum melanjutkan perjalanan menuju kampung halaman. Jika mengalami kendala, petugas PLN di posko siaga siap memberikan bantuan dengan pelayanan yang cepat dan responsif.
Sebagai bentuk nyata dari layanan prima yang diberikan oleh PLN UID Banten, para pemudik yang menggunakan SPKLU mengapresiasi fasilitas dan keramahan petugas di lapangan. Kehadiran petugas yang selalu sigap dan siap membantu memberikan rasa aman bagi para pengguna kendaraan listrik. Salah satu pemudik, Bella Verena (21), mengungkapkan kepuasannya terhadap layanan di posko siaga PLN UID Banten.
“Petugasnya sangat ramah dan sigap membantu saat saya kesulitan menggunakan SPKLU. Mereka menjelaskan dengan jelas cara penggunaannya dan memastikan saya dapat melanjutkan perjalanan tanpa hambatan. Saya merasa lebih tenang selama perjalanan karena ada dukungan dari PLN yang selalu siap siaga,” ujar Bella.
Pengalaman serupa dirasakan oleh Agus, pemudik yang menggunakan mobil listrik untuk mudik ke Bandung. Ia mengapresiasi kemudahan dalam menemukan SPKLU melalui aplikasi PLN Mobile dan responsivitas petugas di lapangan.
“Alhamdulillah, mudah dicari. Di aplikasinya juga sudah gampang kita track-nya kita di mana, terus SPKLU-nya sudah kelihatan lokasinya di mana. Selama saya pakai SPKLU PLN, lumayan ya pelayanannya. Begitu saya datang biasanya security atau petugasnya yang nanya untuk bantu ngisi,” ujar Agus.
Pemudik dapat menemukan lokasi SPKLU dengan mudah melalui fitur ‘electric vehicle’ di aplikasi PLN Mobile. Selain itu, jika mengalami kendala saat melakukan pengisian daya di perjalanan, pemudik dapat memanfaatkan fitur Live Chat di aplikasi PLN Mobile. Fitur ini memungkinkan komunikasi langsung dengan Customer Service PLN untuk menyelesaikan masalah kelistrikan dengan cara yang cepat dan praktis. Jika terjadi gangguan listrik, pengguna juga dapat melaporkan melalui aplikasi PLN Mobile atau menghubungi Contact Center 123. Dengan segala kesiapan ini, PLN memastikan masyarakat dapat mudik dengan lebih tenang, nyaman dan penuh kebahagiaan.(ssk)